Mengenal Ikan Manyung
Ikan Manyung yang tergolong dalam keluarga Ariidae (Marceniuk & Naircio, 2007 dalam Taunay et al., 2013), tidak hanya memiliki ukuran terbesar di antara ikan dasar (demersal), tetapi juga memiliki potensi ekonomis yang sangat penting. Keberadaannya sebagai ikan pangan menjadi nilai tambah yang signifikan, menjadikannya primadona di dunia kuliner.
Sebagai tambahan ikan manyung ialah anggota bangsa ikan berkumis. Lazimnya ikan tersebut menghidupi pada 2 habitat, yakni pertama sekali pada air tawar kemudian pindah ke muara sungai demi berkembang biak. Adapun Jarak migrasi ikan tersebut sampai pada laut lepas.Kemudian manyung dikategorikan ikan demersal, yakni ikan yang memiliki kesukaan hidup dilingkungan serta mencari makan pada dasar laut.
Klasifikasi ikan Manyung (Arius thalassinus) sebagai berikut:
- Kingdom: Animalia
- Phylum: Chordata
- Class: Pisces
- Subclass: Teleostei
- Ordo: Ostariophysis
- Famili: Ariidae
- Genus: Arius
- Spesies: Arius thalassinus
Menurut Saanin (1968)
Ikan manyung memiliki tubuh yang memanjang, kepala yang gepeng, serta bersungut tiga pasang (dua pasang di rahang bawah dan satu pasang di rahang atas). Kepalanya dilapisi perisai yang beralur dan berbintik, dengan ciri khusus berupa adanya sirip lemak di bagian belakang sirip dorsal yang tidak terhubung. Ikan ini dapat tumbuh hingga mencapai panjang 1,5 meter dengan berat maksimal mencapai 40 kilogram. Keunikan bentuk tubuhnya membuat ikan ini menjadi spesies yang menarik untuk diamati dalam kehidupan laut. Tidak hanya itu, Ikan ini memiliki gaya hidup yang unik, awalnya menetap di air tawar sebelum beralih ke perairan laut untuk melangsungkan proses pemijahan. Perjalanan migrasinya bahkan mencapai laut lepas. Ikan manyung, yang termasuk dalam kategori ikan demersal, menjalani kehidupan dan mencari makan di dasar laut dan sungai.
Ciri-ciri Ikan Manyung
Manyung menggambarkan salah satu golongan ikan demersal, adapun tanda khas fisiknya ialah sebagai berikut:
- Mempunyai tubuh memanjang,
- Adapun Kepala ikan tersebut pipih,
- Memiliki kumis sebanyak 3 set dimana 2 pasang pada rahang bawah serta 1 pasang pada rahang atas).
- Kemudian kepala ikan tersebut dilapisi pelindung yang berlekuk serta bertitik titik, dengan bercirikan khas berbentuk sirip lemak di bahagian belakang sirip dorsal yang tidak terhubung.
- Ikan tersebut bisa tumbuh sampai sampai menggapai panjang satu setengah meter seraya berat maksimum yang dapat di gapai ialah 40 kilogram. Keunikan bentuk badanya membuat ikan tersebut menjelma jadi spesies yang mempesona buat diamati pada kehidupan laut.
- Bukan hanya itu saja, Ikan tersebut mempunyai life yang khas serta uniq, dimana mula mulanya ikan tersebut bertempat di air tawar ,sampai pada akhirnya beralih pada perairan laut untuk melaksanakan proses perkembangbiakan.
- Sebagai tambahan dimana perjalanan perpindahannya lebih lebih menggapai laut lepas.
- Manyung, yang tergolong dalam kelompok ikan demersal, dimana lazimnya melakoni kehidupan serta memperoleh makan didasar lautan serta sungai.
Adapun tinggi badan Manyung kurang lebinhnya lima koma empat kali serta panjang kepala kurang lebihnya ialah tiga koma empat dimana hal ini menandakan bahwa panjangnya lebih dari empat kali panjang normal tubuhnya. Susunan kumpulan gigi pada rahang atas serta langit langit terdapat 3 deret yakni
- Deret kesatu terdiri akan satu kawanan menyamai kacang tanah yang belum terkupas sebanyak 3 gelombang,
- Deret kedua terdapat kawanan seperti halnya jamur merang serta,
- Adapun kelompok pada deret Ketiga mempunyai dua serta serupa dengan telapak kaki.
Kemudian bentuk gigi manyung jelas sekali berbeda dengan jenis lainnya. Ikan tersebut bisa mempunyai ukuran besar. Lazimnya tertangkap pada ukuran 25 -70 cm, serta dapat menggapai panjang 150 cm. (Pusat Penelitian Dan Pengembangan Osanologi- LIPI. 1987)
Manyung mempunyai duri di sirip dada serta sirip punggung depan. Sirip punggung belakang memiliki bentuk kecil serta tidak memiliki jari sirip dimana ianya disebut sirip lemak. Sebagai tambahan bahwa kumis ikan tersebut terdapat 3 pasang yakni 2 pasang terdapat di rahang bawah serta 1 pasang pada rahang atas kemudian langit-langit bergigi, serta suka sekali mengkonsumsi udang, moluska serta ikan kecil.
HABITAT IKAN MANYUNG
Family Ariidae lazimnya hidup pada ketiga kawasan tropis dunia, diantaranya ialah Atlantik tengah, Laut Merah, serta Samudera Hindia sampai sampai pada kawasan Indonesia, Filipina, Taiwan, Papua Nugini serta Australia bahagian Utara. Dimana pusat persebaran utama ikan tersebut berada pada bahagian Utara Amerika, bahagian Selatan India, kemudian Indonesia, serta Papua Nugini. Penyebaran Manyung di kawasan Negara kita tercinta melingkupi perairan laut bahagian barat Sumatera Selatan, terus Jawa, Selat Malaka, Sumatera bahagian Timur , Jawa bahagian Utara , Bali serta Nusa Tenggara Timur, kemudian bahagian Selatan serta Barat Kalimantan, bagian Selatan Sulawesi, bagian Utara Sulawesi , terakhir Maluku serta Papua.
Manyung di Negara tercinta kita banyak dijumpai hampir pada seantero perairan pantai Nusantara utamanya pada pantai yang memiliki muara sungai, yakni dasar perairan muara sungai mengarah laut dengan kedalaman 20-100 m. Sebagai tambahan Manyung menggambarkan family dari kelompok Ariidae dimana memiliki rentang salinitas yang panjang, hal tersebut lantaran ikan tersebut dapat hidup pada perairan tawar, estuari, serta laut.
REPRODUKSI IKAN MANYUNG
Penampakan ikan dewasa berlainan dengan ikan muda. Dimana ketidaksamaan tersebut bisa dilihat menurut ukuran badan, warna, bentuk kepala serta dahi. Pada kumpulan manyung umur dewasa bisa diamati bahwa warna badan lebih didominasi putih, adapun bahagian siripnya mempunyai warna merah serta memiliki bentuk kepala lancip. Sedangkan pada kategori usia tua mempunyai ukuran badan lebih besar serta memiliki susunan kepala yang tidak lancip jika dibandingkan dengan ikan dewasa. Kemudian Warna tubuh didominasi putih, namun pada bahagian badan tertentu didapati warna hitam kecoklatan. Adapun bahagian siripnya memiliki warna merah serta pada ujung sirip memiliki warna hitama. Selanjutnya kategori tua mempunyai daging yang kurang elastis tidak seperti ikan dewasa, dimana bahagian ventral mempunyai warna badan putih kecoklatan serta bahagian dorsal berwarna putih dan terakhir ialah siripnya mempunyai warna hitam.
Berdasarkan susunan populasi Manyung bisa diamati bahwa ada 1 kelompok umur yakni, kelompok umur remaja mempunyai panjang kurang lebihnya tiga puluh centimeter - tigapuluh lima centimeter. Sebagai tambahan penampakan ikan tua tidak sama dengan manyung muda. Dimana perbedaan tersebut bisa diamati berdasarkan ukuran badan, warna, bentuk kepala serta dahi.
Demikian artikel saya tentang Ikan manyung adalah Ikan Laut atau Sungai, semoga dapat memberikan informasi yang bermanfaat buat sahabat semuanya.
Baca Juga:
Post a Comment